Cara Membedakan Kolibri Ninja Jantan dan Betina dari Ijoan

Kolibri Ninja atau yang biasa dikenal dengan istilah Konin memang sudah populer di kalangan kicau mania sejak dulu. Kicauannya yang merdu serta dapat menirukan suara berbagai jenis burung ini membuat para penghobi burung kicau jatuh hati akan burung mungil ini. Konin biasanya dipelihara oleh para kicau mania untuk memaster burung lain atau dirawat untuk dijadikan gaco saat lomba maupun peliharaan di rumah.

Membedakan Kolibri Ninja Jantan dan Betina Dewasa

Membedakan jenis kelamin kolibri ninja memang sangat mudah apabila sudah dewasa. Konin jantan dewasa akan memiliki warna hitam mengkilat dan disertai warna metalik di beberapa bagian tubuhnya seperti punggung, leher, dan kepala. Sementara konin betina dewasa akan berwarna abu-abu. Dari segi suara yang dihasilkan, baik konin jantan maupun betina sama-sama memiliki kemampuan untuk menghasilkan suara yang nyaring dan dapat menirukan suara berbagai jenis burung. Namun hanya saja konin jantan memiliki pesona yang lebih dan dapat digunakan untuk lomba. Ketika mencapai birahi, konin akan berbunyi sambil 'ngobra' atau bergoyang. Ini adalah cara konin untuk menarik perhatian lawan jenisnya.

Membedakan Kolibri Ninja Jantan dan Betina dari Ijoan

Banyak dari penghobi burung yang lebih memilih merawat konin dari muda atau istilahnya ijoan karena warna bulunya yang masih kehijauan. Dengan memelihara dari muda, diharapkan konin dapat disetting sedemikian rupa sehingga memiliki suara isian yang diinginkan seperti cililin, prenjak, jangkrik, kenari, atau suara burung lainnya. Memelihara konin dari ijoan juga memiliki kelebihan lainnya yaitu burung dapat lebih mudah jinak daripada memelihara yang sudah metalik. Untuk memilih konin ijoan memang diperlukan pengetahuan dan kejelian sehingga didapat konin berjenis kelamin jantan. Nah, apabila sobat ingin membeli konin ijoan jantan sebaiknya pilihlah konin dengan ciri-ciri atau kriteria berikut ini:

Konin Ijoan Jantan

Konin Ijoan Jantan:
1. Memiliki postur tubuh yang panjang dan proporsional.
2. Pangkal paruh akan berwarna oranye terang. Namun ini bukanlah menjadi patokan inti, karena kebanyakan konin ijoan akan memiliki pangkal paruh berwarna oranye yang menandakan usia burung yang masih sangat muda.
3. Bulu di bawah paruh terdapat semburat berwarna oranye / kuning tegas. Inilah yang menjadi patokan antara konin jantan dan betina. Konin ijoan jantan akan memiliki garis yang jelas/tegas berwarna oranye / kuning terang dari pangkal paruh sampai ke leher.

Konin Ijoan Betina

Konin Ijoan betina:
1. Konin ijoan betina cenderung memiliki leher yang berwarna sama. Artinya garis dari pangkal paruh tidak terlalu jelas/tegas.
2. Pangkal paruh biasanya berwarna keputihan, namun ada juga yang pangkal paruhnya berwarna oranye.

Demikianlah tips bagaimana memilih kolibri ninja jantan dan betina dari ijoan. Semoga dapat bermanfaat.